Pengertian Pengambilan Keputusan
Secara umum, pengambilan keputusan dapat diartikan sebagai proses pemilihan di antara berbagai alternatif yang ada, dengan tujuan mencapai hasil yang sesuai dengan harapan dan tujuan si pembuat keputusan. Pengertian ini mencakup beberapa aspek penting, antara lain:
1. Pembuatan Pemilihan (Choice Making)
Sebelum mengambil keputusan, seorang pengambil keputusan harus terlebih dahulu melakukan inventarisasi berbagai alternatif yang tersedia. Proses ini melibatkan analisis mendalam dan pertimbangan disiplin ilmu yang relevan. Pilihan yang dibuat harus didasarkan pada pertimbangan yang matang dan rasional agar keputusan yang diambil benar-benar tepat sasaran.
2. Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Pengambilan keputusan sering kali berkaitan erat dengan pemecahan masalah. Dalam hal ini, tindakan pengambilan keputusan dimulai dengan merumuskan masalah secara jelas. Rumusan masalah harus mempertimbangkan kedua sisi—baik positif maupun negatif—sehingga dapat menjadi landasan dalam memilih solusi terbaik. Dalam proses ini, pengambilan keputusan bukan hanya tentang memilih, tetapi juga tentang bagaimana memahami dan menganalisis masalah dengan tepat.
Pandangan Para Ahli tentang Pengambilan Keputusan
Beberapa ahli telah memberikan definisi mereka mengenai pengambilan keputusan, yang masing-masing menekankan aspek-aspek tertentu dari proses ini:
- George R. Terry: Menurut Terry, pengambilan keputusan adalah pemilihan antara dua alternatif atau lebih. Definisi ini menekankan bahwa untuk membuat keputusan, harus ada setidaknya dua alternatif solusi yang dipertimbangkan, kemudian dipilih yang terbaik di antaranya.
- Chester Bernard: Bernard menekankan pentingnya analisis dalam proses pengambilan keputusan. Menurutnya, analisis yang menyeluruh dengan penerapan teknik-teknik tertentu dapat membantu mempersempit pilihan alternatif, sehingga keputusan yang diambil lebih fokus dan tepat.
- Sondang P. Siagian: Siagian melihat pengambilan keputusan sebagai pendekatan sistematis terhadap suatu masalah, yang melibatkan pengumpulan fakta dan data, penentuan alternatif yang ada, serta pengambilan tindakan yang paling tepat berdasarkan perhitungan matang.
- Azhar Kasim: Kasim mendefinisikan pengambilan keputusan sebagai serangkaian kegiatan yang meliputi perumusan masalah, pembahasan alternatif, penilaian, dan pemilihan solusi untuk menyelesaikan masalah.
Kesimpulan
Dari berbagai definisi dan pandangan di atas, dapat disimpulkan bahwa pengambilan keputusan adalah proses memilih alternatif penyelesaian masalah setelah melalui tahap pemahaman yang mendalam tentang masalah tersebut.
Proses ini melibatkan analisis yang didukung oleh data dan fakta yang akurat, sehingga keputusan yang diambil benar-benar tepat dan efektif. Dengan memahami konsep pengambilan keputusan ini, diharapkan kita bisa menjadi lebih bijaksana dan cermat dalam mengambil keputusan di berbagai aspek kehidupan.
(*)
