Iklan

Thursday, October 24, 2024, October 24, 2024 WIB
Islami

Sikap Romantis Suami Menurut Sunnah: 25 Contoh dari Kehidupan Rasulullah SAW

Baca Juga
Advertisement
Sikap Romantis Suami Menurut Sunnah: 25 Contoh dari Kehidupan Rasulullah SAW



Langgampos.com - Keharmonisan dalam keluarga merupakan fondasi penting bagi kebahagiaan. Islam menekankan pentingnya hubungan suami-istri yang dilandasi cinta, kasih sayang, dan sikap saling menghormati. Salah satu cara menjaga keharmonisan ini adalah dengan sikap romantis suami terhadap istri, sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh At-Thabrani, Nabi Muhammad SAW bersabda: "Yang terbaik di antara kalian adalah yang terbaik dari kalian terhadap istri. Dan aku yang terbaik di antara kalian terhadap istriku." (HR at-Thabrani). Hadits ini menunjukkan betapa pentingnya sikap baik dan romantis seorang suami dalam menjaga ikatan pernikahan.

Berikut ini adalah 25 contoh sikap romantis suami yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, yang dapat menjadi panduan bagi para suami untuk membina hubungan yang harmonis dan bahagia dengan istri.

1. Memuji Istri

Pujian yang tulus dari seorang suami memiliki dampak besar bagi seorang istri. Sebuah pujian sederhana seperti "Kamu sudah sempurna bagiku" dapat meningkatkan rasa cinta dan kepercayaan diri istri.

2. Memberikan Hadiah

Rasulullah SAW sering memberikan hadiah kepada istrinya sebagai bentuk cinta. Hadiah tidak harus mahal, namun penuh dengan makna. Dalam sebuah hadits, Ummu Salamah menceritakan bahwa Rasulullah memberinya botol minyak kasturi sebagai hadiah dari Raja Najasyi.

3. Tidur Satu Selimut

Kehangatan fisik juga menjadi salah satu cara menjaga keharmonisan. Rasulullah sering tidur satu selimut dengan istrinya, bahkan saat istri beliau sedang menstruasi. Ini menunjukkan betapa beliau menghargai dan mencintai istrinya tanpa memandang kondisi.

4. Membanggakan Istri

Suami dianjurkan membanggakan istrinya di depan orang lain. Bukan hanya dari segi fisik, tetapi juga kepribadian dan kebaikan hatinya.

5. Makan dan Minum dari Bekas Istri

Rasulullah SAW sering makan dan minum dari bekas yang telah digunakan istrinya, menunjukkan betapa dekatnya hubungan mereka.

6. Mencium Mesra Istri

Rasulullah SAW juga sering menunjukkan kasih sayangnya dengan mencium mesra istrinya, seperti yang diriwayatkan oleh Aisyah RA.

7. Mandi Bersama

Rasulullah SAW sering mandi bersama dengan istrinya sebagai bentuk kedekatan dan kebersamaan mereka dalam menjalani kehidupan rumah tangga.

8. Tiduran di Pangkuan Istri

Rasulullah SAW sering meletakkan kepalanya di pangkuan Aisyah RA, meski dalam kondisi beliau sedang membaca Al-Qur'an. Ini menunjukkan betapa beliau menghargai kehadiran istrinya di setiap momen.

9. Mengusap Air Mata Istri

Ketika istri bersedih, Rasulullah tidak segan untuk menghiburnya. Suami dianjurkan untuk selalu ada di samping istri, terutama saat ia mengalami kesedihan.

10. Disisir Rambutnya oleh Istri

Rasulullah SAW juga menikmati momen-momen sederhana bersama istrinya, seperti saat Aisyah RA menyisir rambut beliau.

11. Membelai Istri


Rasulullah SAW sering membelai dan mencium istrinya sebagai bentuk ungkapan cinta dan kasih sayang yang tulus.

12. Panggilan Khusus

Rasulullah SAW memiliki panggilan khusus untuk Aisyah, seperti “Ya Humaira,” yang merupakan panggilan manja yang menunjukkan kasih sayangnya.

13. Mendahulukan Istri

Rasulullah SAW sering mendahulukan istrinya dalam berbagai kesempatan, seperti membantunya naik ke unta atau mempersilakannya masuk ke rumah terlebih dahulu.

14. Mengantarkan Istri

Dalam hadits diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW sering mengantarkan istrinya pulang dari masjid, menunjukkan perhatian dan kepeduliannya terhadap keselamatan dan kenyamanan istrinya.

15. Mengajak Istri Berpergian

Rasulullah SAW sering mengajak istrinya untuk ikut serta dalam perjalanan, memperlihatkan kebersamaan yang erat dalam menjalani hidup berumah tangga.

16. Mengobrol Bersama Istri

Melalui percakapan, suami dapat memahami lebih dalam perasaan dan pikiran istrinya. Rasulullah SAW sering berbincang dengan istrinya, baik di dalam maupun di luar rumah.

17. Menenangkan Istri Saat Marah

Ketika Aisyah RA marah, Rasulullah SAW dengan lembut mencubit hidungnya dan membimbingnya untuk berdoa agar kemarahan hilang. Ini menunjukkan cara yang halus dan bijaksana dalam menghadapi emosi istri.

18. Mengajak Makan di Luar

Rasulullah SAW sering mengajak istrinya makan di luar rumah saat ada kesempatan atau undangan, menunjukkan kebersamaan dalam berbagai momen.

19. Cemburu yang Wajar

Cemburu yang proporsional dalam pernikahan merupakan tanda cinta. Rasulullah SAW juga mengajarkan bahwa cemburu yang wajar adalah bagian dari menjaga kehormatan keluarga.

20. Bercanda dengan Istri

Bercanda dengan istri adalah cara sederhana untuk menciptakan kebahagiaan dalam rumah tangga. Rasulullah SAW sering bercanda dengan istrinya, yang membuat hubungan mereka semakin hangat.

21. Mendengarkan Curhat Istri

Rasulullah SAW selalu menjadi pendengar yang baik bagi istrinya, baik dalam hal-hal kecil maupun besar, menunjukkan bahwa komunikasi yang baik adalah kunci dalam menjaga keharmonisan rumah tangga.

22. Memuji Masakan Istri

Selain memuji penampilan, suami juga dianjurkan untuk memuji masakan istrinya, karena hal ini bisa meningkatkan rasa percaya diri dan kebahagiaan istri.

23. Menghormati Pendapat Istri

Rasulullah SAW selalu menghormati pendapat istrinya, memberikan ruang bagi mereka untuk menyampaikan pikiran dan perasaannya.

24. Menghibur Istri Saat Sedih

Saat istri merasa sedih atau kecewa, Rasulullah SAW selalu berusaha untuk menghiburnya, memberikan perhatian dan kasih sayang yang tulus.

25. Meminta Maaf

Suami yang romantis juga harus rendah hati untuk meminta maaf ketika melakukan kesalahan. Rasulullah SAW mengajarkan pentingnya saling memaafkan dalam hubungan suami istri.

Dengan meneladani sikap romantis yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, suami dapat menjaga keharmonisan dan kebahagiaan dalam rumah tangga. Setiap sikap yang ditunjukkan Rasulullah SAW kepada istrinya adalah wujud cinta yang tulus dan menjadi contoh ideal bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan pernikahan yang penuh berkah.


(*)
close