Iklan

Admin
Tuesday, December 24, 2024, December 24, 2024 WIB
apbd award 2024banyuwangiNewsprestasi banyuwangirealisasi belanja tinggiRegional

Banyuwangi Torehkan Prestasi: Raih Penghargaan APBD Award 2024 dengan Realisasi Belanja Tertinggi

Baca Juga
Advertisement
News,Regional,banyuwangi,apbd award 2024,realisasi belanja tinggi,prestasi banyuwangi

Langgampos.com - Banyuwangi - Kabupaten Banyuwangi kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan APBD Award Tahun 2024 dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Banyuwangi dalam kategori “Realisasi Belanja Tertinggi,” menunjukkan pengelolaan anggaran yang efektif, efisien, dan akuntabel.

Penghargaan ini diterima oleh Pj. Sekretaris Daerah Banyuwangi, Guntur Priambodo, dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Keuangan Daerah dan APBD Award 2024 di Jakarta. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian membuka acara tersebut. Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, juga memberikan apresiasi terhadap kinerja tim pemerintah daerah yang solid.

Penghargaan tersebut diserahkan pada Rabu (18/12/2024) di Jakarta. Sebelumnya, perencanaan dan pelaksanaan anggaran APBD di Banyuwangi telah berjalan sesuai timeline sejak pengesahan anggaran pada Desember tahun sebelumnya.

Indikator utama penghargaan ini adalah kecepatan dan ketepatan realisasi belanja APBD yang sesuai dengan anggaran kas. Banyuwangi dinilai sukses dalam memanfaatkan anggaran tanpa adanya kekurangan, kelebihan, atau hutang. Hal ini menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam menjalankan tugasnya.

Untuk mencapai realisasi belanja yang tinggi, Banyuwangi menerapkan sejumlah strategi:

  1. Perencanaan Anggaran yang Tepat: Semua program dirancang selaras dengan prioritas pembangunan daerah serta sinkron dengan kebijakan pusat dan provinsi.
  2. Penguatan Kapasitas SDM: Melalui pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia.
  3. Efisiensi dan Teknologi Informasi: Pemanfaatan teknologi untuk transparansi dan efektivitas pengelolaan keuangan.
  4. Kolaborasi: Melibatkan sektor swasta dan masyarakat dalam pelaksanaan proyek.
  5. Pemantauan dan Evaluasi: Dilakukan secara rutin untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana.
Sebagai bentuk apresiasi, Banyuwangi menerima reward sebesar Rp6,4 miliar. Bupati Ipuk Fiestiandani menyatakan bahwa penghargaan ini akan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kinerja demi kesejahteraan masyarakat. Program-program yang telah dirancang akan dipastikan memberikan manfaat langsung dan berkelanjutan.

Dengan keberhasilan ini, Banyuwangi tidak hanya menunjukkan pengelolaan keuangan yang unggul tetapi juga memperkuat posisinya sebagai daerah percontohan di Indonesia.



(*)
close