langgampos.com - Jakarta – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyampaikan rasa syukur atas kesempatan yang diberikan untuk kembali merayakan Idul Fitri 1446 Hijriah. Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @smindrawati, ia membagikan pesan penuh makna tentang makna Idul Fitri serta pentingnya mempererat silaturahmi.
Setelah menjalani ibadah puasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadan, umat Muslim kini merayakan hari kemenangan yang penuh berkah. Sri Mulyani menyampaikan bahwa Ramadan bukan hanya menjadi waktu untuk menahan diri, tetapi juga menjadi ajang memperkuat solidaritas sosial dan meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.
“Alhamdulillah kita telah ditemukan kembali dengan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Hari kemenangan yang selalu kita nantikan dengan penuh syukur dan sukacita. Setelah satu bulan kita terus melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan,” ujar Sri Mulyani dalam video tersebut, Senin (31/3/2025).
Lebaran, menurutnya, bukan sekadar perayaan, tetapi juga momen untuk membersihkan hati dan kembali kepada fitrah. Ia mendoakan agar seluruh amal ibadah yang telah dilakukan selama Ramadan diterima oleh Allah SWT serta menjadi penghapus dosa bagi umat Muslim.
“Lebaran adalah sebuah ibadah yang mempererat solidaritas sosial. Hari ini kita merayakan kemenangan dengan hati yang insya Allah menjadi bersih dan diridai Allah SWT,” tambahnya.
Di momen istimewa ini, Sri Mulyani juga menyoroti pentingnya berkumpul dengan keluarga dan sanak saudara. Baginya, Lebaran adalah saat yang tepat untuk saling memaafkan dan mempererat hubungan, baik dengan keluarga di kampung halaman maupun di perantauan.
“Selamat lebaran. Selamat berkumpul bersama keluarga dan sanak saudara di kampung halaman,” tuturnya.
Tak hanya itu, Bendahara Negara ini juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Idul Fitri sebagai ajang refleksi dan perbaikan diri. Dengan hati yang tulus dan niat yang ikhlas, ia berharap Lebaran dapat dirayakan dengan semangat kebersamaan dan penuh kehangatan.
“Mari rayakan Lebaran dengan penuh kehangatan dan sukacita, dengan niat hati yang tulus dan ikhlas untuk saling memaafkan,” pungkasnya.
Pesan yang disampaikan oleh Sri Mulyani ini pun mendapat beragam tanggapan positif dari masyarakat, yang turut menyampaikan harapan agar semangat Idul Fitri membawa keberkahan bagi semua.
Lebaran, menurutnya, bukan sekadar perayaan, tetapi juga momen untuk membersihkan hati dan kembali kepada fitrah. Ia mendoakan agar seluruh amal ibadah yang telah dilakukan selama Ramadan diterima oleh Allah SWT serta menjadi penghapus dosa bagi umat Muslim.
“Lebaran adalah sebuah ibadah yang mempererat solidaritas sosial. Hari ini kita merayakan kemenangan dengan hati yang insya Allah menjadi bersih dan diridai Allah SWT,” tambahnya.
Di momen istimewa ini, Sri Mulyani juga menyoroti pentingnya berkumpul dengan keluarga dan sanak saudara. Baginya, Lebaran adalah saat yang tepat untuk saling memaafkan dan mempererat hubungan, baik dengan keluarga di kampung halaman maupun di perantauan.
“Selamat lebaran. Selamat berkumpul bersama keluarga dan sanak saudara di kampung halaman,” tuturnya.
Tak hanya itu, Bendahara Negara ini juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Idul Fitri sebagai ajang refleksi dan perbaikan diri. Dengan hati yang tulus dan niat yang ikhlas, ia berharap Lebaran dapat dirayakan dengan semangat kebersamaan dan penuh kehangatan.
“Mari rayakan Lebaran dengan penuh kehangatan dan sukacita, dengan niat hati yang tulus dan ikhlas untuk saling memaafkan,” pungkasnya.
Pesan yang disampaikan oleh Sri Mulyani ini pun mendapat beragam tanggapan positif dari masyarakat, yang turut menyampaikan harapan agar semangat Idul Fitri membawa keberkahan bagi semua.
(*)
